Fitur-fitur
baru yang disediakan oleh Google Inc. saat ini sangat banyak, dimana layanan
tersebut hampir mempunyai pengguna aktif yang sangat banyak pula. Salah satu
layanan yang sering kita gunakan adalah Google translate.
Google translate
atau Google terjemahan merupakan layanan penerjemah yang disediakan oleh Google
Inc. Dengan layanan Google translate kita dapat menerjemahkan sebagian teks
atau satu halaman teks dari satu bahasa ke bahasa yang lain.
Layanan ini
memang sangat sering kita gunakan, karena kendala bahasa memang menjadi
permasalahan utama ketika seseorang tidak mengerti bahasa negara lain dimana
bahasanya berbeda dengan bahasa kita.
Sebelumnya,
jika kita ingin menerjemahkan suatu teks dari satu bahasa ke bahasa lainnya,
kita harus mengetik teks tersebut ke dalam kolom yang telah disediakan pada
Google translate. Namun baru-baru ini, Google Inc. Memperbarui kemampuan fitur penerjemahan
pada aplikasi Google translate-nya. Dimana
ada fitur baru yang membantu kegiatan penerjemahan kata dari satu bahasa ke
bahasa lain menjadi terasa lebih menyenangkan dan lebih efisien.
Dengan mengakuisisi
perusahaan Quest Visual Inc. (perusahaan yang membuat aplikasi smartphone
bernama World Lens), Google menjadikan aplikasi World Lens ini gratis di
Android dan IOS. Pada bulan Januari 2014, Google baru mengintegrasikan secara
resmi teknologi World Lens ini ke dalam aplikasi Google translate.
Ada dua
fitur baru yang dimiliki Google translate saat ini yang dipercaya dapat
memberikan kenyamanan dan kemudahan dalam penggunaannya. Dua fitur baru
tersebut yaitu penerjemah visual dan penerjemah mode percakapan. Penerjemah visual
(Scanning mode) bersifat instant real – time. Dengan penerjemah visual
ini tidak membutuhkan koneksi pada internet alias offline. Dengan berbasis
teknologi augmented reality view, penerjemah visual memungkinkan untuk
menterjemahkan teks secara cepat dan mudah dimengerti yang berada pada gambar
atau teks yang telah di tangkap kamera. Dan dapat dilakukan secara real – time.
Yaitu tidak ada batasan tertentu untuk jumlah kata atau kalimat yang bisa
diterjemahkan saat pengguna mengarahkan kamera kepada suatu teks yang ingin kita
terjemahkan. Teknologi ini bekerja seperti video. Maksudnya, kamera harus terus
berjalan membidik kata demi kata yang ingin diterjemahkan secara real –time.
Sangat mudah
bukan? Bagaimana tidak, kita akan menterjemahkan teks hanya butuh mengambil
gambar pada teks yang akan diterjemahkan. Serta dapat dilakukan pada saat tidak
koneksi pada internet.
Dan fitur yang ke dua yaitu penerjemah mode percakapan (Conversation
mode). Dengan penerjemah mode ini memungkinkan dan membantu kita untuk
menterjemahkan bahasa asing secara langsung, yaitu melalui percakapan. Google translate
dengan mode ini dapat secara langsung mendengarkan percakapan dalam sebuah
bahasa dan kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa lainnya. Dan hasil alih
bahasanya akan terlihat di layar ponsel pada saat percakapan telah usai.
Namun, pada fitur yang ke dua ini, handphone harus terhubung pada internet.
Dengan ke dua fitur baru dari Google translate ini tentu sangat
membantu. Disamping itu juga dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi
penggunanya. Terutama bagi para turis yang suka melancong ke berbagai belahan
dunia. Selain bahasa Indonesia - Inggris atau Inggris - Indonesia, fitur ini
sekarang tersedia dalam 23 bahasa lainnya. Meskipun masih belum mampu
menterjemahkan berbagai percakapan dan kalimat unik, namun aplikasi ini sangat
berguna untuk menerjemahkan percakapan ringan atau kalimat singkat yang sering
digunakan ketika berkomunikasi.
0 komentar:
Post a Comment