Sinopsis Cansu dan Hazal Episode 52

CANSU DAN HAZAL EPISODE 52

Bagi yang ketinggalan nonton seri drama Turki Cansu dan Hazal episode 52, ini dia Sinopsis Cansu dan Hazal Episode 52.

Cansu terlihat kesal saat berbicara dengan Jihan. Dia kesal karena Ozkan ditangkap polisi karena Jihan menuduh Ozkan sebagai dalang dari kebakaran kandang kuda Cansu. Jihan pun menenangkan Cansu, dan mengatakan bahwa itu adalah sebatas kecurigaan saja. Sehingga Ozkan harus diperiksa oleh polisi.

Dilara sedang berada di toko pakaian. Saat Dilara mencoba baju itu ke kamar ganti, Solmaz datang juga ke toko itu. Solmaz yang tidak mengetahui bahwa Dilara berada disitu, Solmaz menceritakan pada pemilik toko tentang hubungan Jihan dan Gulceren. Tidak hanya itu, Solmaz juga menceritakan sikap Dilara karena hubungan Jihan dan Gulceren itu. Mendengar dirinya di gosipin, Dilara keluar dari kamar ganti dan langsung melabrak Solmaz. Solmaz pun tak berkutik mendengar Dilara yang marah kepadanya. Dilara sangat marah karena istri dari adik angkatnya itu telah menusuknya dari belakang.

Di tokonya, Gulceren membicarakan pada Deriya tentang kandang kuda Cansu yang terbakar. Gulceren terlihat sedih karena kejadian itu. Namun dalam pembicaraan itu Gulceren merahasiakan kalau Hazal lah yang telah membakar kandang kuda Cansu.

Saat seorang Guru menerangkan, Hazal tidak mendengarkannya. Hazal sibuk membuka balutan lukanya. Kemudian Guru itu memanggil Hazal untuk mengerjakan soal di papan tulis. Hazal yang tak mau mengerjakan soal itu, langsung pergi begitu saja dari ruang kelas.

Di luar kelas, Jihan mengajak Cansu untuk pergi jalan-jalan agar Cansu tidak larut dalam kesedihan karena kandang kudanya yang terbakar. Namun, Cansu yang tidak mau ketinggalan pelajaran menolak ajakan Jihan. Saat Cansu pergi masuk kelas, Hazal keluar dari sekolahnya dan menemui Jihan. Hazal mengatakan bahwa dia tidak enak badan, sehingga Jihan mengantarkan Hazal pulang.

Di rumahnya, Keriman sedang ngobrol dengan Hacer. Mereka membicarakan tentang sifat Ozkan dan juga Gulceren. Kemudian Osman datang membawa hadiah untuk Keriman. Keriman yang tidak menginginkan Osman masuk ke rumahnya, langsung menyuruh Osman pergi setelah Keriman menerima hadiah itu. Sepertinya Keriman hanya memanfaatkan Osman.

Jihan masih dalam perjalanan mengantar Hazal pulang. Hazal menyembunyikan tangannya yang luka dengan tasnya.

Keriman dan Hacer menikmati kue pemberian Osman dengan lahap.

Ozan sedang bersama wanita rekan kerjanya. Wanita itu membicarakan Cansu yang beritanya beredar di koran. Wanita itu yang tidak mengetahui kalau Cansu adalah adik Ozan, menganggap Cansu bersikap berlebihan karena kandang kudanya yang terbakar. Mendengar adiknya di jelek-jelekin, Ozan berusaha mengalihkan pembicaraan.

Di rumah Gulceren, Cansu membicarakan tentang Ozkan yang ditangkap polisi karena dituduh membakar kandang kuda Cansu. Namun Gulceren yang mengetahui bahwa Hazal pelakunya, mengatakan bahwa Ozkan tidak mungkin melakukan hal itu. Kemudian Cansu pergi ke kamarnya. Mendengar perkataan Gulceren, Jihan langsung mendekati Gulceren dan menanyakan mengapa dia masih membela Ozkan dengan mengatakan bahwa bukan Ozkan dari pelaku itu. Kemudian Gulceren menjelaskan pada Jihan bahwa pelaku sebenarnya adalah Hazal. Namun Gulceren meminta pada Jihan agar tidak menceritakan hal itu pada siapapun. Jihan pun tidak menyangka kalau Hazal lah pelakunya.

Saat Solmaz baru datang ke rumahnya, Alper mengajak Solmaz untuk makan malam di rumah Dilara. Solmaz yang takut pada Dilara, menolak ajakan Alper dan pura-pura sakit dan langsung pergi ke kamarnya. Saat Alper mau berangkat sendiri ke rumah Dilara, Solmaz mencoba untuk menghalangnya, namun Alper tetap pergi ke rumah Dilara.

Hazal sedang di kamar mandi untuk mengobati luka ditangannya. Tiba-tiba Rahmi membuka pintu kamar mandi. Hazal yang kaget langsung mengusir Rahmi dari kamar mandi. Rahmi sepertinya merasakan keanehan pada sikap Hazal.

Dengan sendirian Alper baru datang di rumah Dilara. Kemudian Alper menuju ruang tamu dimana Rahmi, Dilara dan Candan sedang ngobrol. Tanpa basa basi Alper langsung meminta untuk makan malam di rumah Dilara. Namun Rahmi, Dilara dan Candan tidak menghiraukannya. Malah mereka mengejeknya dengan sindiran-sindiran pada Alper. Alper sangat bingung dengan sikap mereka. Kemudian Dilara memberikan secarik kertas pada Alper. Yaitu surat pembatalan hak kuasa perusahaan. Melihat hal itu, Alper menanyakan pada Dilara mengapa dia melakukan itu. Namun Dilara menyuruh Alper untuk menanyakannya pada Solmaz. Alper yang marah mengancam akan melaporkan Rahmi ke kantor polisi atas pemukulannya dengan linggis waktu lalu. Akan tetapi, Rahmi malah memperlihatkan sebuah cd video rekaman waktu Alper menembak Jihan. Rahmi balik mengancam Alper bahwa dia akan menyerahkan video itu pada polisi jika Alper bertindak macam-macam pada mereka. Alper yang kesal akhirnya pergi dari rumah Dilara.

Sesampainya di rumah, Alper langsung marah-marah pada Solmaz. Solmaz pun diusir dari rumah Alper.

Apa yang akan dilakukan Jihan setelah mengetahui kalau Hazal yang membakar kandang kuda Cansu? Dan ingin tahu bagaimana cerita selanjutnya? Silahkan baca di Cansu dan Hazal Episode 53